Monthly Archives: Juli 2010

TTB (Tuntun – Tuntun Bike)

Kalo istilah bersepeda yang populer adalah MTB atau Mountain Bike, tp kemarin aku dengar istilah baru dan ini juga aku alami sendiri yaitu TTB alias Tuntun2 Bike seperti judul diatas.

Tinggalkan komentar

Filed under News

Aku rindu

3 minggu yang lalu ku langkahkan kaki meninggalkan kotaku

Aku rindu……

Aku rindu panasnya kamarku saat siang hari

Aku rindu dinginnya kamarku saat malam hari

Aku rindu tikus-tikus penghuni kamar

Aku rindu kucing-kucing pengejar tikus

Aku rindu siaran teve

Aku rindu canda tawa anak2 perempatan

Aku rindu soto cak in

Aku rindu pecel ethes tahu sak bantal

Aku rindu nasgor nonik

Aku rindu sego berkat

Aku rindu cilok pak to

Aku rindu suara fals mat si tukang sate

Aku rindu teman2 futsal

Aku rindu Fc bintang timur

Aku rindu motorku

Aku rindu Ibuku

Aku rindu Bapakku

Aku rindu ponakan2ku

Aku rindu sepupuku

Aku rindu asap kayu dari dapur rumahku

Aku rindu suara-suara tetanggaku

Aku rindu…..

2 Komentar

Filed under Unek-unek

Jakarta Versiku

Datang merantau ke jakarta senin lalu tepatnya tanggal 19 Juli 2010 untuk mencari kerja sekaligus menunggu pengumuman untuk tes. Jakarta kota megapolitan, jakarta kota harapan tiap orang Indonesia untuk berharap sukses di kota ini. Jakarta ohh jakarta, gaummu sungguh menggoda tiap insani penduduk negeri ini untuk mendatangimu. Begitu akupun tergoda untuk mendatangi gaumnya jakarta. Walau sebenarnya aku hanya ingin merantau ke luar jawa misalnya ke sumatera atau kalimantan saja.

5 hari di jakarta sudah bisa aku gambarkan bagaimana hidup di kota megapolitan ini walau gambaran ini adalah versiku sendiri sekali lagi versiku pada saat itu. Jika ada yang tidak sepaham ya silahkan saja karena berbeda itu boleh saja kok. πŸ˜€ πŸ˜€ Aku sekarang ini tinggal di kampung bali, deket dengan monas. Atau pusat kotanya Indonesia. πŸ™‚ Jangan ngaku warga negara Indonesia jika belum pernah melihat monas secara langsung :D.

Cuaca jakarta panas, entah karena emang daerah dataran rendah atau karena begitu banyaknya polusi udara atau tidak adanya pohon2 rindang, tapi itulah kenyataannya jakarta panas tapi tidak sepanas kota Surabaya. Disini air menggunakan PAM, lumayan lancar dibanding dengan surabaya yang harus susah payah untuk mendapatkan giliran air PAM. Karena aku pernah ngekos di surabaya dan jadi korban sulitnya air di kota pahlawan itu.

Jalanan jakarta yang macet karena bagitu banyaknya kendaraan yang memadati jalanan, antara lain mobil pribadi yang semakin banyak, bajaj yang ugal2an dan suara knalpotnya bikin telinga mendengung, apalagi sepeda motor yang menambah kelam kemacetan jakarta, ketika macet mulai pejalan kaki kalah dengan sepeda motor karena trotoar dijadikan jalan sepeda motor untuk menerobos kemacetan. Belum bus kopaja yang ugal2an di jalanan ibu kota menambah daftar kemacetan. Tapi kemarin dengan naik busway kita bisa menghindari kemacetan. Dan dengan naik busway aku bisa tahu tempat2 yang terkenal di jakarta, aku naik koridor 1 yaitu jurusan Kota-Blok M. Dengan naik busway aku bisa menjumpai Monas, BI, Bundaran HI, Gedung wisma nusantara yang dibuat shooting acara berita tvone tiap pagi, Gelora Bung Karno, Gedung ASEAN, Mabes POLRI, Masjid Istiqlal, Stasiun Gambir, Istana Merdeka, serta kantor para menteri dan gedung- gedung BUMN.

Hidup di Jakarta kalo tidak bergaji lumayan tinggi jangan berharap bisa menabung, aku baru 5 hari di jakarta dalam rangka menunggu tes juga merasakan betapa mahalnya makanan di jakarta khususnya di kampung bali. Untuk sekali makan dengan lauk sayur tahu sebanyak 2 di warung tegal dibandrol dengan harga 6ribu itu dengan minum air putih minta gratis ke pemilik warung. Dengan lauk telur dibandrol Rp.7500 itu juga di warteg, di mak yem di dekat kos ku di surabaya makan dengan sayur lodeh lauk ayam plus minum es teh cukup 6rb ( tp emang gak bisa dibandingkan surabaya dengan jakarta soal harga makanan πŸ™‚ ) . Jadi sehari makan cukup 1 kali, maklumlah belum berpenghasilan, malah saldo semakin menipis.. πŸ™‚

Kesempatan kerja di Jakarta memang banyak dan menggiurkan, tapi jangan asal nekat berangkat ke Jakarta jika tidak punya ijasah dan skill yang mampu untuk bersaing, kecuali jika ada saudara yang mengajak bekerja bersama. Jika ingin mencari kerja atau tes di jakarta mendingan cari kos2an aja karena jika kita bolak-balik dari kampung ke jakarta akan makan biaya yang lebih besar dari kita kos.

Semoga sukses untuk pencari kerja termasuk aku πŸ˜€ πŸ˜€ πŸ˜€ AMIN

Tinggalkan komentar

Filed under News

4 Bulan 7 hari

Hampir 4 bulan lebih 7 hari sudah aku menganggur, belum juga dapat kerjaan yang pasti. Berbagai lowongan telah aku kirimi lamaran dan berbagai panggilan tes telah aku jalani dan itupun belum berhasil. Yang terakhir adalah semalam ketika pengumuman lolos administrasi PELINDO2 yang juga tidak mengabarkan kalau disitu ada namaku. 😦 Mungkin ini kesekian kalinya aku gagal dalam tes. Jika dari aku lulus maret lalu entah udah berapa kali aku ikutan tes dan dengan hasil gagal. Berikut ini runtutan tes yang pernah aku ikuti, antara lain :

  1. PT. Pama Persada- Ini tes pertama yang aku ikuti dan dalam tes tahap I(psikotes tulis ) sudah gagal.
  2. Astra International-Ini tes kedua yang aku ikuti, dan psikotes bisa aku lalaui tapi aku gagal pada interview psikolog.
  3. PT. Philips Indonesia-Ini tes ketiga yang aku ikuti dan sudah sampai interview user tapi tdak ada kelanjutannya. 😦
  4. PT. Gudang Garam Waru-Ini baru tes wawancara manajemen udah gak ada kelanjutannya. Ini melalui sac kampus, sebelumnya udah pernah ngirim lamaran ke Gudang Garam kediri 3 x tapi tanpa ada panggilan, 2x kirim lamaran ke Gudang garam pandaan juga nihil hasilnya.:(
  5. Jamsostek-tes disini adalah psikotes dan bahasa tapi secara online dan hasilnya pun gatot alias gagal total.
  6. PT.Aneka Tambang (ANTAM)-Ini baru berkas saja sudah gagal. 😦
  7. PT.Pelindo2 sama dengan PT.Antam masih berkas saja sudah gagal 😦 😦
  8. PT. Medion Bandung- Pertama ngirim lewat job fair kampus, tp gak ada panggilan trus coba kirim lewat pos juga tidak ada kelanjutannya. 😦

Namun, semuanya itu aku ambil hikmahnya saja, mungkin belum rejekinya. Semoga dites yang terakhir ini menjadi rezekikuΒ  Yaa Allah.. PLN besuk tanggal 31 Juli aku ada tes di jogjakarata, semoga kali ini rezeki ku. Amin Yaa Rabbal Alamin….

………….::::::::::::::::::::::::::: KEEP WORKING ben GOOD JOB:::::::::::::::::::::::::::::………….

Tinggalkan komentar

Filed under Unek-unek

Sekarang beda

Sekarang sama dulu beda, jangan samakan sekarang dengan dulu. Selalu saja mainsitenya negatif thinking, dikira hanya foya-foya menghabiskan uang saja. Kalo dulu bukan berarti cuma foya-foya menghabiskan uang saja tapi cuma mau liburan dan padahal uang saku juga pas2an, apanya yang foya-foya. Sering uang saku hanya cukup untuk transportasi saja, padahal juga butuh makan, kadang makan satu kali dalam sehari bahkan hanya minum saja dalam seharipun pernah. Jika menginap di teman atau saudara ya masih syukur Alhamdulillah dapat makan gratis, tp kan juga gak tiap hari ditraktir makan kalo nginap di teman, teman kan juga punya kebutuhan lainnya.

Kalau sekarang ini bukan lagi hanya maen2 aja, selain nyambung tali silaturahmi juga punya kepentingan lain yaitu cari kerja..hahahahahhaha

Tinggalkan komentar

Filed under Unek-unek

Argo Parahyangan

Argo Parahyangan adalah kereta jurusan Bandung – Jakarta atau pun sebaliknya, dari Jakarta menuju Bandung. Dulu kereta ini terpisah, yaitu gabungan dari kereta Eksekutif Argo Gede dan kereta bisnis Parahyangan. Kereta ini sehari bisa melayani perjalanan sebanyak 9 kali, Mulai dari pagi sampai malam hari tak lelah mengantar orang dari bandung ke jakarta atau sebaliknya.

Kemarin tanggal 19 Juli 2010 aku berkesempatan naik kereta ini, Setelah dari jogja semalam sebelumnya, sempat istirahat 2 jam di rumah paman selain untuk mengambil hp yang tertinggal. Di jogja berencana langsung ke jakarta naek kereta ekonomi tapi aku batalkan karena keretanya penuh sesak dengan suporter tim ibukota, karena bawa bawaan yang lumayan berat jadi aku naek kereta ekonomi jurusan bandung saja, sekalian mengambil hp.

Sampai stasiun kota bandung pukul 13.15 WIB, karena tidak tahu jam berapa keretanya aku nyantai saja sebab jika ketinggalan bisa naek yang berikutnya karena saking banyaknya jadwal kereta ini dalam sehari. Aku lihat ke papan jadwal ternyata ada yang berangkat 13.30 WIB, ya akhirnya aku pilih yang ini. Tiket untuk eksekutif 45rb untuk bisnis 30rb, tapi untuk diluar jam itu tiket eksekutif 65rb, ya aku pilih coba kelas eksekutif saja, karena harga yg terpaut tidak begitu besar. Ini adalah untuk pertama kalinya dalam seumur hidupku aku naek kereta kelas eksekutif, hati deg deg degan tak tanggung-tanggung rasanya. Dengan tiket kelas eksekutif di tangan, berjalan berlagak orang sukses, pura2 aja tanya ke petugas peron mana kereta argo parahyangan??(padahal emang gak tau sebenarnya.heheheh) dengan sopan petugas menjawab di jalur 6 pak. Aku lanjutkan langkahku menuju jalur 6, memang di jalur 6 lagi ada kereta yang parkir, Aku coba masuk ke gerbong paling belakang sendiri dan didekat pintu itu ada tulisan eksekutif 1 persis sama dengan yang tertera ditiketku. Ketika aku masuk ada mbak2 yang sedang membersihkan toilet kereta, aku lagi tanya untuk memastikan bahwa ini benar kereta yang akan membawaku ke jakarta. Maklumlah pertama kalinya naek kereta eksekutif, takutnya salah kan malah malu2in..hehehhe.

Akhirnya aku cari tempat dudukku, lha lumayan sepi sih yang naek kereta ini. Aku cek no tempat dudukku dengan tiket ku, aku sebangku dengan ibu2 tp karena banyak tempat yang kosong aku cari saja yang kosong biar gak berhimpit2an. Kereta berangkat tepat pukul 13.30, jakarta i’m coming dalam hatiku berkata.

Emang fasilitas kelas eksekutif nyaman banget bagiku, dengan air conditioner, ada bantal, ada televisi ( sayang nggak dinyalakan), toilet yang bersih, pramugari yang cantik2 dan sopan dan senyumnya yang manis dalam menawarkan makanan, kondektur yang sopan dengan senyumnya ,kata selamat siang pak!karcisnya pak! terima kasih pak! begitu beliau ucapkan kepada tiap penumpang. Wah tak terbayangkan berapa ratus kali sang kondektur berujar seperti itu. Tapi dari semua pengalamanku itu yang paling aku sukai adalah pemandangan selama perjalanan, waw sungguh wonderful!!! Kereta melewati pegunungan yang berkelok2, melewati terowongan, berbagai jembatan yang panjang, dan berjalan berdampingan dengan tol cipularang yaitu tol yang membuat jarak bandung-jakarta menjadi lebih cepat. Dari kereta ini mobil2 yang berjalan di tol tersebut seolah2 seperti maenan anak2.

Tinggalkan komentar

Filed under News

Libur sekolah telah usai

Besok adalah hari pertama masuk sekolah buat adik2 yang masih sekolah, kalau hari pertama sekolah biasanya hanyalah jam kosong alias tidak adanya pelajaran, kadang juga digunakan untuk mendapatkan tempat duduk yang strategis jadi berangkatnya lebih awal agar tidak kedahuluan temannya. Di hari terakhir ini, adik-adik sepupu minta ditemenin sepedahan keliling-keliling perumahan. Kedua adik sepupu beserta 3 teman-temannya.

Karena mereka masih kecil, yang paling besar Icha adalah kelas 3 smp dan adiknya Salsa naik kelas 5 SD jadi harus ditemani. Apalagi sepeda yang mereka pakai adalah 2 sepeda pamanku yang harganya kurang lebih 20 juta-an. (kapan ya dihibahkan.hehehhe). Sekarang penjahat tau merk sepeda mahal, makannya aku disuruh paman untuk menemani mereka bersepeda. Modus yang digunakan sekarang juga lebih ekstrim, ketika sepeda dinaiki lalu distop dan dirampas begitu saja.

Ternyata adik2 ini dan temannya sungguh kuat karena rute yang dilewati lumayan nanjak juga, karena memang daerah ledeng itu daerah yang berbukit jadi banyak tanjakan. Aku juga kewalahan untuk mengawal adik2 sepupu ku ini. hufhh

Dan, tadi aku dapat kesempatan istimewa lagi, karena aku disuruh menggunakan sepeda yang spesial, yaitu si KTM yang tidak sembarang orang boleh menaikinya. Sepeda ini sangat ringan karena framenya terbuat dari bahan fibber dan harga sepeda ini paling mahal dari semua sepeda yang dimiliki pamanku, dulu belinya 25 juta. Namanya juga hobby, jadi untuk menyalurkannya ya sedikit berkorban. :DAnehnya, pamanku ini tak punya mobil, tapi jika sepeda semuanya digabung bisa jadi 1 buah mobil baru.

Dihari ketiga ini dapat pengalaman baru lagi, yaitu :

1. Ternyata mengasuh adik itu tidak semudah yang pernah aku bayangkan, karena memang aku anak bungsu jadi gak pernah merasakan ngasuh adik..heheheh

2. Jangan meremehkan kekuatan anak kecil walau perempuan, karena mereka sering berlatih bersepeda dan kebiasan dengan jalanan yang menanjak jadi cukup kewalahan juga. πŸ™‚

Tinggalkan komentar

Filed under Unek-unek

Pengalaman Baru jilid dua

Hari Kedua di Bandung aku diajak pamanku sekeluarga berencana untuk Rafting alias arum jeram di daerah bandung selatan atau tepatnya di pangalengan, sekitar 40 km dari Kota Bandung. Sebenarnya acara ini adalah desakan dari anak kedua pamanku, karena selama liburan tidak pernah kemana-mana, padahal hari ini adalah akhir pekan terakhir untuk liburan, sepupuku itu takut kalo waktu masuk hari senin disuruh guru mengarang dia tidak punya pengalaman liburan. Berangkat pukul 6 pagi, nyampek tempat acara jam 8. Kami datang sedikit terlambat karena memang jalanan yang macet dan adanya pasar yang menghambat perjalanan. Sesampainya di Situ Cileunca atau danau buatan ini kami langsung membuka bekal sarapan, yaitu PEPES Ayam. Makanan ini adalah spesialis dari paman ketika sarapan. Dari dulu kalau aku ke bandung, ya pepes ayam ini menu sarapan paginya. Pepes ayam ini merupakan nasi yang dibungkus daun pisang didalam nasi ada ayamnya.

Setelah selesai makan, saatnya rafting di sungai palayangan yang akan menempuh jarak 4 km. Instruktur sudah lama memberi pengarahan alias kita terlambat menerima pengarahan. πŸ˜€ Pengarahan ini sangat penting untuk keselamatan kami saat arum jeram nanti. Kami diberi banyak arahan antara lain: cara mendayung yang benar, cara menyelamatkan teman yang hanyut, cara berenang saat terhanyut,tapi dari semua pengarahan itu intinya kami harus selalu tenang dan mengikuti semua petunjuk dari pendamping kami. Setelah selesai pengarahan, semua peralatan safety untuk arum jeram kami pakai. Ada helm dan pelampung, karena baru pertama rafting hati terasa deg degan. Selanjutnya naek ke perahu karet yang telah disiapkan, sebelum kita langsung menuju yang airnya deras, kami diarahkan oleh pendamping di situ cileunca dahulu untuk berlatih cara mendayung yang benar serta mengerti aba-aba dari instruktur, antara lain:

1. Kalau instruktur berkata semua maju, berarti semua penumpang mendayung maju atau dari depan ke belakang, cara memegang dayungpun itu juga ada aturannya. Karena saat melewati arus deras biar dayung tidak terlepas ke sungai.

2. Kalau instruktur berkata semua mundur, berarti semua penumpang mendayung mundur atau dari belakang ke depan.

3. Kalau instruktur berkata kiri maju kanan stop, ini berarti penumpang sebelah kiri mendayung maju atau sebaliknya jika instruktur bilang kiri stop kanan maju.

4. Kalau ada aba-aba belok kiri, berarti pendayung kiri stop atau kiri mundur sedang penumpang kanan mendayung maju begitu sebaliknya jika mendengar aba-aba belok kanan.

5. Kalau ada aba-aba boom, berarti penumpang turun ke bawah atau duduk di dasar perahu dan tangan kiri memegang tali sedang tangan kanan memegang dayung agar tidak jatuh ke sungai begitu sebaliknya. Aba-aba boom ini disuarakan jika melewati jeram.

6. Kalau ada aba-aba goyang-goyang, berarti penumpang harus menggoyang-goyang perahu karet karena nyangkut batu. inilah aba-aba yang lucu hehehehe…

Setelah menempuh waktu 2 jam nyampe juga di finish.. Seru abis pokoknya, berbagai jenis dan nama jeram dilewati ada jeram domba yang tingginya 3 meter ( ini jeram tertinggi ) dan ada juga jeram kecapi ( jeram terpanjang di sungai palayangan ). Air sungai pun jadi minuman hari itu. Masuk tak diundang lewat mulut atau hidung.Β  Sesampai di finish telah menanti bandreg + jagung + pisang rebus yang masih mongah-mongah. Karena hawa yg dingin bandreg satu gelas pun kurang. ( Bandreg ini minuman berwarna coklat, menurut lidahku mengandung gula merah dan jahe ).

Perjalanan berikutnya adalah ke Makam Tuan Boscha, kuburan ini berada di tengah perkebunan teh malabar, di kaki gunung papandayan. Pertama mendengar kata boscha, tersirat dibenakku kalo kita pasti mau ke tempat teropong bintang di Lembang, tapi dari pangalengan kan jauh ke utara itu sama halnya dengan pulang. Ehh ternyata kami mau ke makam Tuan Boscha. Menurut cerita di batu tulisan di makam tersebut, Tuan Boscha ini adalah pengusaha kaya dari Belanda, beliau adalah pemilik perkebunan teh malabar se jawa barat pada waktu itu dan pemilik sebuah sekoalah yang sekarang menjadi kampus terfavorit di Indonesia yaitu ITB Alias Istitute Teknologi Bandung serta pemilik teropong bintang Boscha di Lembang. Setelah seharian bersenang-senang dengan alam, saatnya perjalanan pulang. Tapi di tengah jalan mobil salah satu rombongan menyenggol motor, sesampai di rumah gerlong pompa air mati. Itulah hikmah dari kejadian hari itu, karena selama bersenang-senang ria sholat dijama’.. 😦 Dibalik peristiwa kita ambil hikmahnya saja..

Ampuni Hambu-Mu Allah…..

Jika sudah bersenang-senang kami lupa akan dirimu..

Padahal yang butuh adalah kami, bukan Engkau Yaa Allah…

2 Komentar

Filed under Unek-unek

Pengalaman Baru

Hari ini 9 Juli 2010, aku dipaksa mencoba bersepeda MTB oleh my uncle. Start dari rumah gerlong pukul 6.55, rute yang aku lalui adalah DT-UPI-LEDENG-LEMBANG-LEDENG-UPI-DT-POLBAN-CIHANJUANG-POLBAN-DT-GERLONG. Dari DT sampai lembang kira2 aku tempuh 1 jam 15 menit, dengan 3 kali istirahat maklumlah masih newbie alias baru pertama ngontel naik gunung, untunglah sepeda yang dipakai lumayan bagus. 11 Kali aku di over lap oleh bapak2 yang keliatannya sudah sering dan berpengalaman di tanjakan rute ini. Padahal bapak-bapak tersebut berangkat dari tengah kota bandung atau dari aku berangkat itu separo perjalanan menuju lembang. Dan setiap kali di over lap bapak2 itu menyapaku, (hiks hiks isin rek, nom2an kalah karo bapak2).

Sesamapainya di lembang sempat istirahat sebentar di depan masjid besar Lembang, disitu jadi teringat 2 tahun lalu sekitar pertengahan 2008. Ditempat itu aku bertemu teman SMP yang lama sekali tak bertemu, dia berjualan keripik singkong. Tadi aku coba hubungi no hpnya tapi tak aktif, hilang lagi temanku ini.

Setelah mengelilingi lembang, perjalanan pulang siap menuruni tanjakan2 yang tadi aku taklukan. Tanpa pedal aku kayuh, sepeda melaju kencang. 25 menit aku sampai di UPI. Selanjutnya pulang, dan sepeda harus segera dicuci.Β  Nah, dari apa yang aku lakukan di hari pertama di bandung ini banyak pengalaman hidup atau istilah kerennya the life university…hehehhe

Pengalaman baru hari ini:

1. Bisa merasakan naik sepeda seharga 20 juta…(wow keren, kalo jadi pegawai pasti tak kan mampu beli kecuali ngutang-ngutang dan ngutang..)

2. Bisa merasakan naik sepeda menaiki tanjakan untuk pertama kalinya.

3. Bisa merasakan kalah pengalaman dengan bapak-bapak yang meng-over lap aku…hiks hiks hiks

4. Bisa tau teknik mencuci sepeda bagus dengan benar, barangkali saja di masa datang akan punya sendiri..(ngarep mode on).

2 Komentar

Filed under Unek-unek

Omong emang mudah

Satu minggu lalu ada salah satu murid bapak yang mudik karena sodaranya nikahan. Lama sekali gak ketemu orang ini, sejak dia merantau ke jakarta 12 tahun lalu. Orang ini asli palembang, tapi karena di kampungnya agak bandel maka sama orangtuanya dikirim ke jawa dengan tujuan agar lebih baik lagi akhlaknya.

Tinggalkan komentar

Filed under Unek-unek